Pimpinan DPRD: 100 Hari Memimpin, Anies-Sandi Bangun Fondasi Kokoh

Pimpinan DPRD: 100 Hari Memimpin, Anies-Sandi Bangun Fondasi Kokoh

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana (Bang Sani) menilai pasangan Gubernur dan Wagub DKI Anies Baswedan-Sandiaga Uno sukses membangun fondasi di 100 hari kepemimpinannya. Sani melihat beberapa program kerja Anies-Sandi sudah mulai dibuktikan.

"Kalau saya melihatnya Anies-Sandi ini berhasil meletakkan fondasi yang kokoh pada 100 hari pertamanya, walaupun itu belum sempurna tetapi fondasinya itu kokoh. Satu contoh misalkan program DP Rp 0 yang kemarin sudah dilakukan groundbreaking," ujar Sani kepada detikcom, Selasa (24/1/2018).

Sani menilai janji kampanye Anies-Sandi di 100 hari ini sudah terbukti dalam program yang konkrit. Selain program rumah DP Rp 0, Sani juga menyebut penataan kawasan Bukit Duri.

"Yang kedua soal penataan kampung, yaitu yang di Bukit Duri bahwa pemerintah akan membayarkan ganti rugi ke warga Bukit Duri dan akan menata lebih lanjut dengan konsep kampung susun. Yang ketiga soal diperbolehkannya sepeda motor masuk di Jalan MH Thamrin, itu juga termasuk dengan pengaturan yang lebih baik lagi," katanya.

"Yang keempat penataan kawasan Tanah Abang yang kemarin diujicobakan dengan menggunakan model penutupan jalur, yang digunakan untuk PKL dan sebagainya. Jadi walaupun ini baru di tahap awal, ini fondasinya kokoh," imbuhnya.

Meski menilai Anies-Sandi sudah memulai awal yang baik, Sani memberi catatan kepada Anies-Sandi. Sani berpesan agar Anies-Sandi menyelesaikan dokumen Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai dokumen yang dapat menjadi pegangan warga DKI dalam pembangunan.

"Jadi itu lah yang jadi pegangan secara resmi bagi publik. Kemudian yang kedua harus berkomunikasi secara sinergis dengan semua elemen di dalam merumuskan kebijakan (RPJMD). Suatu contoh misalkan kalau melakukan penataan Tanah Abang itu kan dari pihak Polda Metro, dari pihak masyarakat transportasi dan lain sebagainya perlu lebih banyak (dilibatkan)," jelasnya.

Terkait banyaknya kritik terhadap program Anies-Sandi, politisi PKS itu meminta Anies-Sandi agar terbuka menerima masukan dan komentar dari warga DKI. Dia juga meminta masyarakat agar realistis melihat program-program yang baru dijalankan. Menurutnya, beberpa program kerja baru diujicoba.

"Contohnya program OK Otrip, itu kan masih uji coba, kemudian program Tanah Abang, itu kan masih uji coba. Jadi masukannya perlu agar Pak Anies-Sandi punya bahan, yang kedua publik juga perlu memberikan masukan secara realistis agar ada kebijakan yang lebih baik," ucapnya. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita