JK Kritik Perumahan Elit di Jakarta Tak Punya Masjid

JK Kritik Perumahan Elit di Jakarta Tak Punya Masjid

Gelora News
facebook twitter whatsapp


www.gelora.co - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang juga Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengkritik banyaknya perumahan elit di Jakarta yang tidak memiliki sarana ibadah berupa masjid yang memadai.

Kritik itu disampaikan JK di hadapan pengurus baru Dewan Masjid Indonesia (DMI) periode 2017-2022 yang baru saja dilantik. Dimana salah satu pengurusnya adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.

"Kita ingin kalau makmur suatu daerah, maka tentu harus ada masjid yang baik. Ini penting juga. Contohnya Pak Gubernur DKI. Karena banyak tempat yang bagus-bagus, tetapi tidak ada satu pun masjid di situ. Bagaimana real estate developer yang ada? Itu tidak seimbang," kata JK di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat, 12 Januari 2018.

Menurut JK, sebuah masjid sebaiknya memiliki sifat 'memakmurkan' serta 'dimakmurkan'. Dengan memakmurkan, sebuah masjid artinya memiliki fungsi ekonomi yang memberi manfaat kepada jemaahnya.

Sementara dengan dimakmurkan, sebuah masjid artinya mendapat dampak dari makmurnya juga kondisi suatu daerah. "Kita ingin terjadi hal yang sepadan. Masjidnya baik, juga sekitarnya makmur," ujar JK.

JK meminta kepada pengurus DMI yang baru, yang berasal dari berbagai macam profesi serta latar belakang, untuk bisa memberikan suatu kekhasan kepada setiap masjid di Indonesia. Dengan demikian, ketertarikan dari umat Muslim untuk beribadah di masjid juga tinggi.

"Kita ingin ada kekhasannya masjid di Indonesia ini macam mana. Sebagaimana masjid di Timur Tengah, Afrika, di China, juga mempunyai ciri-ciri khas semuanya. Jadi bagaimana masjid itu menjadi tempat yang baik untuk beribadah, karena itu intinya," ujar JK. [vid]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA